Aveia Clinic
DERMATOLOGY
21 August 2020
Cacar merupakan salah satu penyakit kulit yang disebabkan oleh virus bernama virus varicella. Saat terjangkit cacar, virus ini mula-mula akan menyebabkan demam disertai pusing, nyeri tenggorokan, nafsu makan berkurang hingga muncul ruam merah.
Cacar adalah penyakit yang dapat menular dengan cepat dan bisa menyerang semua kalangan baik bayi, anak-anak, remaja maupun dewasa. Namun penyakit ini umumnya mudah menjangkit mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Cacar juga mudah menyerang ibu hamil, bayi, hingga pada anak.
Dengan demikian, ada baiknya melakukan pencegahan sejak dini pada cacar, yang bisa dilakukan dengan 3 langkah di bawah ini:
1.Rutin Menggunakan Masker
Selanjutnya, agar terhindar dari cacar Anda perlu rutin menggunakan masker terlebih ketika bepergian kemanapun khususnya ke rumah sakit. Anda tentu tidak tahu bahwa bisa saja ada yang sedang berobat mengatasi cacarnya sehingga penggunaan masker dapat menghindarkan Anda dari terjangkit penyakit yang sama.
Jadi, rajinlah menggunakan masker kemanapun ya.
Pencegahan cacar lainnya bisa dilakukan dengan tidak berbagi handuk, sabun maupun sisir dengan orang yang terkena cacar. Hal ini dikarenakan gampang menularnya penyakit cacar khususnya pada apa yang digunakan oleh pasien cacar. Jadi, pastikan tidak berbagi barang apapun ya. Selain itu jangan lupa pisahkan cucian orang yang terkena cacar agar virus juga tidak menular melalui pakaian.
Selain menghindari penggunaan barang yang sama dengan orang yang terkena cacar, penting pula menghindari kontak fisik dengan pasien cacar. Kontak fisik secara langsung bahkan akan lebih gampang menularkan virus pada siapa saja. Namun untuk menghindarinya, lebih rutinlah mencuci tangan apalagi jika tidak sengaja berkontak fisik dengan penderita cacar.
Pencegahan cacar di atas perlu diimbangi pula dengan pola hidup yang bersih dan sehat. Jagalah konsumsi makanan Anda agar sistem kekebalan tubuh lebih kuat sehingga tidak mudah tertular baik oleh virus penyebab cacar maupun virus lainnya. So, jaga selalu Kesehatan dan konsultasi lebih lanjut mengenai penyakit kulit ke Dokter Spesialis Kulit Anda ya.